Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi Politik Partai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik

Meifilina, Andiwi (2021) Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi Politik Partai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik. Jurnal Komunikasi Nusantara, 3 (2). pp. 101-110. ISSN 2685-7650

[thumbnail of Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi PolitikPartai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik.pdf] Text
Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi PolitikPartai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik.pdf

Download (326kB)
[thumbnail of CEK PLAGIASI Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi Politik Partai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik.pdf] Text
CEK PLAGIASI Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi Politik Partai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik.pdf

Download (2MB)
[thumbnail of HASIL PENILAIAN PEER REVIEW Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi Politik Partai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik.pdf] Text
HASIL PENILAIAN PEER REVIEW Media Sosial sebagai Strategi Komunikasi Politik Partai Golkar dalam Melakukan Pendidikan Politik.pdf

Download (1MB)

Abstract

Selain sebagai sarana untuk berkomunikasi dan menyerap aspirasi konstituen, media sosial juga
dapat digunakan untuk membentuk citra positif calon anggota legislatif dan partai politik. Tujuan penelitian
ini untuk menganalisis strategi komunikasi politik partai Golkar Kabupaten Blitar melalui media sosial
sebagai pendidikan politik dalam pengembangan literasi digital masyarakat dan untuk mengungkap dan
menganalisis faktor-faktor apa saja yang menghambat strategi komunikasi politik yang digunakan partai
tersebut. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif deskriptif dengan teknik pengumpulan data secara
dokumentatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi komunikasi politik yang dilakukan partai Golkar
Kabupaten Blitar adalah menetapkan komponen-komponen komunikasi berdasarkan konsep komunikasi
Harold D. Laswell, yaitu komunikator, pesan, media, komunikan, dan efek. Dalam penerapan strategi
tersebut terdapat kendala internal dan eksternal. Kendala internal meliputi kondisi psikologis kaum muda dan
dana operasional yang menjadi tanggung jawab calon anggota legislatif. Sementara kendala eksternal
meliputi pemberitaan media terkait beberapa pernyataan kontroversial elit politik, terbentuknya opini publik
yang negative, dan persaingan dari partai-partai politik lain.

Item Type: Article
Subjects: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK > Ilmu Komunikasi
Divisions: FAKULTAS ILMU SOSIAL DAN ILMU POLITIK > Ilmu Komunikasi
Depositing User: Andiwi Meifilina
Date Deposited: 12 Feb 2024 07:11
Last Modified: 12 Feb 2024 07:11
URI: https://repository.unisbablitar.ac.id/id/eprint/9

Actions (login required)

View Item
View Item